Friday, August 10, 2012

Katabolisme Lemak Dan Protein

     Tahukah Anda bahwa sel-sel dalam tubuh mendapatkan energi bukan
hanya dari karbohidrat, tetapi berasal juga dari protein dan lemak. Ingatlah
kembali sumber dan fungsi dari protein, serta lemak! Protein dan lemak
yang masuk dalam tubuh harus dipecah terlebih dahulu yang dibantu oleh
suatu enzim untuk digunakan sel.
     Protein melalui proses hidrolisis diubah menjadi asam amino. Beberapa
asam amino dapat diubah menjadi asam piruvat dan asetil koenzim A setelah
terlepasnya gugus amin dari asam amino yang dilepas, kemudian gugus
amin tersebut akan dibawa ke hati dan akan dirombak menjadi amoniak
(NH3) yang nantinya dibuang bersama dengan urin, 1 gram protein dapat
menghasilkan energi yang setara dengan 1 gram karbohidrat.
      Tentu Anda masih ingat bahwa masuknya lemak ke dalam tubuh harus
dipecah terlebih dahulu menjadi gliserol dan asam lemak. Gliserol tersebut
merupakan suatu senyawa yang mempunyai 3 atom C adalah hasil pemecahan
lemak kemudian diubah menjadi gliseraldehid 3-fosfat, selanjutnya
gliseraldehid 3-fosfat mengikuti jalur glikolisis akan menjadi piruvat.
       Bagaimana dengan asam lemak? Asam lemak sendiri akan pecah menjadi
molekul-molekul yang mempunyai 2 atom C, selanjutnya akan diubah lagi
menjadi asetil koenzim A. Dengan demikian satu molekul glukosa akan
menghasilkan 2 asetil koenzim A dan 1 molekul lemak yang mempunyai C
sejumlah 18 dapat menghasilkan 10 asetil koenzim A, sehingga kita dapat
mengetahui bahwa selama dalam proses katabolisme, energi yang dihasilkan
lemak jauh lebih besar dibandingkan dengan energi yang dihasilkan karbohidrat.
Perlu Anda ingat bahwa 1 gram karbohidrat dapat menghasilkan energi
sebesar 4,1 kalori, sedangkan 1 gram lemak dapat menghasilkan energi sebesar
9 kalori.
penulis: Idun Kistinnah

No comments: